"Hal ini terkait dengan kemampuan lembaga penegak hukum untuk mengakses data yang mungkin diperlukan oleh hukum," tambahnya.
Hoballah menambahkan, pihaknya menginginkan akses ke pesan-pesan penting di layanan BlackBerry dapat diberi akses khusus agar pemerintah Libanon untuk melawan terorisme dan kegiatan kriminal.
"Kita perlu membuat kesepakatan dengan BlackBerry atau sepaham dengan mereka yang memenuhi masalah penegakan hukum," tambahnya.
Dia mengatakan bahwa lembaganya berniat untuk memulai pembicaraan dengan Research In Motion (RIM) minggu depan.
Menanggapi hal tersebut, seorang juru bicara RIM mengatakan bahwa dalam perjanjian di perusahaanya dirancang untuk mencegah RIM, atau pihak ketiga dapat membaca informasi terenkripsi pada kondisi apapun karena RIM tidak menyimpan atau memiliki akses ke data terenkripsi.
"RIM tidak dapat mengakomodasi setiap permintaan untuk menyalin informasi milik pelanggan, karena pada RIM, atau operator jaringan nirkabel atau pihak ketiga, tidak pernah memiliki salinannya," tukasnya
Memang ada laporan menunjukkan bahwa perusahaan asal Kanada itu telah melakukan kesepakatan dengan negara-negara lain di seluruh dunia, termasuk Rusia.
0 komentar:
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))
Posting Komentar
Comment Yuk Biar Lebih Seru....